CPU HIDUP TAPI TIDAK ADA TAMPILAN DIMONITOR



CPU HIDUP TAPI TIDAK ADA TAMPILAN DIMONITOR

 

Mengatasi computer bermasalah dimana CPU hidup, tapi monitor tidak bereaksi. Pada posting tips komputer kali ini kita akan berbagi cara mengatasi komputer rusak dimana CPU nyala namun monitor tidak mendeteksi proses pada CPU atau pada layar monitor muncul pesan no signal.

Kondisi semacam ini memang sangat sering dijumpai oleh seorang user. Perlu diingat bahwa monitor sejatinya hanya sebuah perangkat untuk menampilkan output dari suatu aktivitas yang diproses pada CPU, dan jika terjadi permasalahan pada salah satu hardware di CPU, maka output/hasil aktivitas yang diproses pada CPU tidak akan bisa dilihat dimonitor.

Lakukan pengecekan pada beberapa hardware di CPU. Beberapa hardware yang sering menjadi pemicu, sbb:


VGA : bila anda memakai VGA card, coba anda periksa VGA card sudah menancap sempurna atau kendor, kalau kendor coba anda tekan hinggap menancap sempurna, untuk anda yang memakai VGA onboard coba anda tes dengan VGA card. 

MotherBoard : dan motherboard adalah yang paling banyak faktornya, salah satu yang paling mudah dideteksi adalah overheat akibat dipaksakan memakai processor yang panas, atau juga bisa Heatsink Fan processor yang kualitasnya buruk, hal ini bisa mengakibatkan kerusakan pada chipset motherboard dan chipset vga onboard yang ada pada motherboard. 

Processor : sentuhlah processor atau heatsink fan, bila panas berarti fan-nya sudah lemah atau mungkin tidak kuat menahan panas processor, biasanya processor yang memiliki nm-nya 65nm keatas  sangat panas diperlukan fan yang lebih dingin lagi, dan processor yang menurut saya paling panas adalah Pentium D.

RAM : RAM rusak bisa mengakibatkan beberapa hal, yaitu Bluescreen, atau malah bisa mengakibatkan tidak muncul gambar pada monitor. 

Debu : hampir semua kerusakan hardware komputer diakibatkan oleh debu atau kotoran yang menempel, oleh karena itu ada baiknya sebelum memfonis kerusakan komputer, bersihkan terlebih dahulu komputer.

Setting BIOS : Kemungkinan yang terakhir adalah ada kesalahan pada setting BIOS mungkin contohnya ada masalah di setting frequency DRAM, yang kita harus lakukan adalah reset ke mode default BIOS, dengan cara merubah Jumper CMOS, Jumper CMOS ada 3 jarum dan dari 3 jarum itu ada 2 jarum yang disambung, pindahkan sambungan itu dari posisi awal ke posisi berbeda, misalnya jarum 1-2 yang disambung, rubah jadi 2-3. Atau bisa langsung copot baterai CMOS 10menit, setelah itu pasang kembali dan coba nyalakan komputer.
 
Jangan terburu - buru menebak kerusakan komputer, bisa saja kabel kendor atau hal yang lain dianggap sepele atau tidak mungkin, menjadi penyebabnya

0 komentar: